Senin, 03 Desember 2012

Posted by fesq On 00.03

DASAR PEMIKIRAN

“Sebaik-baik kalian adalah orang yang membaca al-Qur’an dan mengamalkannya” (al-Hadis)
“Ajarilah anak-anakmu, karena mereka akan hidup bukan pada zamanmu” (Sayidina Ali r.a)

Arus globalisasi yang amat deras telah, sedang dan akan terus dirasakan oleh lapisan masyarakat muslim di negeri kita. Intensitas arus globalisasi itu ternyata lebih dirasakan sebagai serangan "virus" kebudayaan yang tak menyisakan prilaku positif. Tidak sedikit anak-anak seusia sekolah lebih mengkiblatkan pemikiran, perilaku dan gaya hidupnya kepada kaum hedonis --sebagai anak kandung materialime sekular-- yang tampil hampir tiap saat di layar TV dan langsung menyerang ke dalam ruang-ruang kamar dan rumah anak-anak muslim. Andaikata, sistem keluarga, sistem sekolah, dan kultur masyarakat kita tidak menyadari dan tidak melakukan upaya protektif, niscaya generasi kita ke depan akan kehilangan jatidiri dan orientasi hidup.
Persoalannya adalah apa yang dapat kita lakukan?
Bagaimana membangun proteksi sekaligus membangun karakter anak-anak kita menjadi generasi berkepribadian, memiliki ideologi yang kuat, memiliki orientasi hidup dan gaya hidup seperti Rasulullah SAW? 
Kata visioner dalam judul di atas sesungguhnya diinterpretasi dari ucapan Sayidina Ali ra di atas. Ungkapan Sayidina Ali ra sangat jelas dan tegas bahwasannya mendidik anak-anak harus berorientasi kepada masa depan. Tentu saja, apa yang diajarkan saat ini kepada anak-anak kita haruslah mengandung bekal yang mampu menjawab tantangan masa depan mereka yang akan hidup bukan atau berbeda dengan zaman saat ini. Bekal itu tak lain adalah al-Qur’an. Sebagai kitab suci umat Islam yang menjadi pedoman hidup sehari-hari, sudah menjadi keharusan bagi setiap muslim untuk mengambil petunjuk darinya dan mengajarkannya kepada generasi-generasi selanjutnya. 
Mungkin itulah yang menjadi dasar dari kami, keluarga besar CSS MoRA UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta melalui Divisi Pengabdian Pondok Pesantren dan Masyarakat (P3M) untuk ikut berpartisipasi dalam membumikan nilai-nilai al-Qur’an di kalangan para pelajar, yang notabene adalah generasi harapan Bangsa dan Agama. Di antara usaha kami dengan berbekal niat tulus Li I’lai Kalimatillah (Mengangungkan agama Allah SWT) adalah dengan menyelenggarakan Festival Seni-Qur’ani (FeS-Q) Se-DIY CSSMoRA UIN Sunan Kalijaga YogyakartaDengan kegiatan yang bertemakan "MENUMBUHKAN JIWA QUR’ANI MELALUI SENI" ini semoga menjadi salah satu wahana untuk membumikan nilai-nilai al-Qur’an dalam diri para pelajar yang kian lama tergerus arus globlalisasi dan  modernisasi.

Sleman, November 2012

Panitia Festival Seni-Qur'ani CSS MoRA UIN Sunan Kalijaga
fesqcssmorauinsuka@gmail.com

2 komentar:

  1. pvc bet365 review - A-Gaming in India - Page 1 - Aogi ボンズ カジノ ボンズ カジノ 카지노사이트 카지노사이트 8245FlashScore Predictions Today - Free online predictions site

    BalasHapus